Sembelit terjadi ketika seseorang jarang atau tidak nyaman buang air besar (yaitu mengejan untuk waktu yang lama). Ini adalah kondisi yang sangat umum yang mempengaruhi orang-orang dari segala kalangan.
Frekuensi buang air besar yang "normal" dapat berkisar antara 3x seminggu hingga 3x sehari, tergantung pada individu, selama relatif konsisten dan nyaman.
Penting untuk dicatat bahwa sembelit adalah gejala, bukan penyakit itu sendiri. Dapatkan evaluasi oleh dokter kolorektal jika Anda memerlukan pemeriksaan dan perawatan yang lebih mendalam.
Hal itu tidak hanya akan membuat kualitas hidup Anda jauh lebih baik, tetapi juga dapat mencegah timbulnya komplikasi tertentu.
Kemungkinan komplikasi yang timbul dari konstipasi kronis meliputi: ambeien (wasir), fisura anus, prolaps rektal, atau bahkan impaksi feses – yang semuanya mungkin memerlukan pembedahan untuk mengobatinya.
Jika Anda telah melakukan semua yang Anda bisa untuk meringankan sembelit Anda (misalnya tetap aktif, terhidrasi dengan baik, makan makanan tinggi serat), pastikan untuk memeriksakan diri ke dokter kolorektal untuk menentukan apakah ada penyebab utama yang harus segera ditangani.
Tidak seorang pun yang menderita sembelit tidak ditangani, karena sembelit kondisi yang sangat bisa diobati jika dirawat dengan benar. Perawatan biasanya bersifat konservatif, terdiri dari kombinasi gaya hidup dan perubahan pola makan, obat-obatan dan terapi. Pembedahan jarang diperlukan pada sebagian besar kasus. Jika ada kondisi medis yang mendasarinya, mereka akan diperlakukan sesuai juga.